Monday, February 10, 2014

Wisata Pantai Depok Pekalongan

PANTAI DEPOK

Wisata Pantai Depok Pekalongan
Di kabupaten Pekalongan selain terdapat banyak pengerajin batik yang handal, juga terdapat obyek – obyek wisata yang indah. Salah satu dari tempat obyek wisata yang layak untuk dikunjungi saat berkunjung ke Pekalongan adalah pantai Depok. Pantai Depok terletak di desa Depok, kecamatan Siwalan, kabupaten Pekalongan.

Pantai ini memiliki pemandangan yang indah dengan keberadaan pohon – pohon nyiur di sekeliling pantai. Tiap akhir pekannya, banyak wisatawan yang berasal dari Pekalongan dan sekitarnya yang datang menikmati pemandangan alam di pantai ini. Jumlah pengunjung bertambah saat libur lebaran, dimana banyak pemudik datang bersama keluarganya untuk menghabiskan waktu bersama menikmati indahnya pantai Depok ini. Dengan ombaknya yang tidak terlalu besar menjadikan pantai ini tempat yang menyenangkan untuk bermain air maupun bermain pasir di bibir pantai. Keberadaan pohon nyiur atau Arenga pinnata dalam bahasa latin, selain menambah keindahan juga berfungsi sebagai peneduh bagi wisatawan yang berkunjung.

Di sekitar pantai ini juga terdapat warung – warung yang menjajakan makanan kecil khas pekalongan. Terdapat pula WC umum, dan kamar mandi yang dapat digunakan oleh para pengunjung. Jika anda ingin mengunjungi tempa ini, anda dapat menempuh perjalanan sekitar 1 jam dari pusat kota Pekalongan menggunakan kendaraan pribadi maupun bus – bus umum yang ada. Jika anda menggunakan kendaraan pribadi, di dekat pantai Depok juga tersedia lahan parkir yang cukup luas yang dapat anda manfaatkan.

Selamat datang di wisata jawa tengah indonesia ^_^

Wisata Patungkriyono Pekalongan

PATUNGKRIYONO

Wisata Patungkriyono Pekalongan
Petungkriyono merupakan salah satu kecamatan di Kabupaten Pekalongan. Berlokasi di lereng Gunung Ragajambangan pada ketinggian 900-1600 meter DPL, daerah Petungkriyono merupakan suatu kawasan pegunungan yang sejuk dengan keragaman kemolekan dan keindahan alam sangat mempesona yang cocok untik tempat wisata. Dari kota Kajen ( Ibukota Kabupaten Pekalongan) dan Kota Pekalongan, Petungkriyono berada di sebelah selatan dengan jarak 30 km yang dapat dicapai dengan kendaraan umum (bus dan colt) lewat Doro. Lokasi Petungkriyono ini berada tidak jauh pula dari obyek wisata Dataran Tinggi Dieng hanya berjarak sekitar 40 km yang dapat dicapai dari kota Wonosobo dan Banjarnegara lewat jalur Sibebek-Gumelem atau Kalibening-Simego.
Memasuki Petungkriyono, niscaya akan dihadapkan lanskap perbukitan dengan tutupan hutan alam yang menghijau lebat. Di beberapa lokasi seperti di Desa Sokokembang dan Curugmuncar tampak pula aliran-aliran sungai jernih menyusuri lembah serta air terjun yang mencurah dari tebing-tebing perbukitan menambah kemolekan alam kawasan ini. Ada tujuh air terjun di Petungkriyono yang sering dikunjungi wisatawan yakni Curung Muncar, Curug Banteng, Curung Lawe, Curug Kedunglumbu dan Curug Sibedug.
Petungkriyono yang melingkupi daerah seluas 5000 hektar ini dikenal kalangan “rimbawan” sebagai salah satu kawasan hutan yang tersisa di Jawa”. Di kawasan hutan ini hidup beragam satwa, termasuk satwa endemik jawa yang hampir punah seperti elang jawa, owa, surili, macan tutul, dan macan kumbang. Selain itu, di Petungkriyono juga terdapat pula sejumlah situs peninggalan sejarah dengan daya tariknya tersendiri, seperti situs Nogopertolo dan Gedong dari masa kejayaan Mataram Hindu abad IV-XII.
Menyambangi Petungkriyono, tak hanya akan disambut oleh keasrian alamnya yang mempesona namun kita juga akan merasakan nuansa keramahan dan kebersahabatan penduduk desa yang tinggal di daerah ini.

Selamat datang di wisata jawa tengah indonesia ^_^

Wisata Goa Alas Siroban Batang

GOA DI ALAS SIROBAN


Wisata Goa Alas Siroban BatangGoa di Alas Roban Batang Jawa Tengah Goa Peninggalan Jepang Di Pantai Roban Batang Di pantai Roban Subah, tepatnya di sekitar daerah Ngodek sungai Kaliurang perbatasan desa Sengon dan desa Gondang terdapat goa peninggalan Jepang. Menurut narasumber yang ditemui tim, goa ini dibangun pada tahun 1943 saat tentara Jepang sedang berebut kedudukan di Indonesia dengan Belanda. Jepang berlabuh di pantai Roban dan membuat persembunyian berupa goa. Pada saat pembuatannya bangsa Indonesia dikerja paksakan oleh Jepang. Goa ini dapat dimasuki tank dan beberapa kendaraan tempur lainnya.
Pada tahun 1945 kota Hirosima dan Nagasaki dibom atom, kemerdekaan Indonesia diproklamasikan, pada waktu itu Jepang tidak serta merta menarik pasukkannya kembali ke Jepang. Jepang masih bersembunyi di goa sampai tahun 1948 saat kemerdekaan Indonesia telah diakui. Pada tahun 1948 Jepang menutup beberapa mulut goa menggunakan cor semen.

Kemudian warga sekitar bergantian menjaga goa agar tidak digunakan kembali oleh Belanda. Pada tahun tersebut warga masih mengenal bambu runcing yang konon memiliki kekuatan luar biasa yang dapat menghancurkan kayu sekali menyentuh ujung bambu runcing.

Kemungkinan ada 15 lebih mulut goa yang tersusun 2 mulut goa 2 mulut goa berjajar. Mulut goa yang utama untuk keluar masuknya tank dan kendaraan tempur lainnya sudah tertutup longsor dan belum ditemukan. Hingga kini masih tersisa 9 mulut goa dengan keadaan sebagian telah tertutup longsoran.

Di sekitar sungai juga masih ada bekas peninggalan jembatan namun telah dibangun kembali jembatan baru karena pada tahun 2004 terjadi banjir bandang yang menjadikan jembatan runtuh.

Selamat datang di wisata jawa tengah indonesia ^_^

Wisata Curug Sirawe Batang

CURUG SIRAWE

Wisata Curug Sirawe Batang
Untuk kesekian kali, bukan hal umum yang saya tulis tentang apa yang ada di kawasan dataran tinggi Dieng. Sudah banyak yang menulis tentang apa itu telaga warna, kawah sikidang, komplek candi arjuna dan hal mainstream lainya di Dieng. Itu standar dan tidak akan saya ulas. Dan mungkin juga sudah ada beberapa postingan di internet yang menulis tentang curug ini… tp saya mencoba menyajikanya ala blog ini sendiri.

Sebenarnya… secara wilayah curug sirawe masuk dusun Sigemplong, desa Pranten, kecamatan Bawang, kabupaten Batang. Karena sejarah, orang lebih banyak mengetahui curug ini masuk wilayah Banjarnegara, tepatnya desa Bitingan. Lalu bagaimana sejarahnya? Katanya… dulu curug ini sempat menjadi rebutan 2 kabupaten, Banjarnegara dan Batang. Pihak Banjarnegara mengklaim curug sirawe sebagai asetnya karena memang sumber mata air curug (di desa Bitingan) masuk wilayah Banjarnegara. Pihak Batang tidak begitu saja meng-iya-kan klaim tersebut, karena memang curugnya sudah masuk wilayah Batang. Pihak Batang berdalih, kalau memang curug tersebut mau diaku menjadi milik Banjarnegara, pihak Banjarnegara tidak diperkenankan mengalirkan aliran sumber mata air dari desa Bitingan tersebut ke wilayah Batang oleh pihak Batang. Dengan begitu Banjarnegara diharuskan mencari jalan lain untuk meneruskan aliran sumber mata air tersebut ke wilayah Banjarnegara sendiri, tidak ke wilayah Batang. Batang rela tidak memiliki curug Sirawe asal air yang mengalir dari wilayah Banjarnegara tidak mengalir ke wilayah Batang. Itu dirasa sulit dilakukan, karena cekungan atau daerah yang lebih rendah tempat jatuhnya air yang terdapat di sekitar daerah tersebut merupakan wilayah Batang. Dan kontur disitu murni proses alam atau lebih luasnya adalah ciptaan Tuhan. Aliran air dari curug ini menjadi sungai besar di kecamatan Bawang dan bermuara di pantai utara. Jadi bisa disimpulan seperti ini :

Mata air berasal dari wilayah Banjarnegara, tepatnya dusun Bitingan, desa Kepakisan, Kecamatan Batur
Air yang mengalir manjadi curug sudah masuk wilayah Batang, tepatnya dusun Sigemplong, desa Pranten, kecamatan Bawang
Karena proses pemikiran tersebut curug Sirawe jatuh ke pangkuan Batang. Tetapi pihak Batang tidak serta merta membangun sarana dan prasarana yang menunjang aktivitas pariwisata di tempat ini, apalagi mempromosikanya. Curug ini dibiarkan saja seperti aslinya. Mungkin Batang sudah berpikir antara anggaran yang dikeluarkan tidak sebanding dengan hasil yang akan didapat. Tetapi entah nanti jika Batang berubah pikiran :). Jika dipikir, untuk membangun proyek besar ini sebagai obyek wisata yang potensial di kabupaten Batang, maka Batang harus memperbaiki jalan antara Bawang – Bintoro – Sigemplong, atau jalan antara Bawang – Pranten – Sigemplong dan jembatan di selatan desa Pranten yang entah bagaimana kabarnya :)
Review nya bisa dilihat disini : Desa Pranten

Berbicara akses ke curug Sirawe, ada 2 jalur yang bisa dilewati. Pertama jalur Pawuhan (Geodipa) – Siglagah – Sigemplong. Dari Pawuhan dihadapkan jalanan aspal dan cor beton yang mengelupas. Sesampai Sigemplong kendaraan berhenti disini, dilanjut dengan jalan kaki ke atas desa, ke lereng gunung Sipandu. Kemudian menyusuri jalan setapak alternatif penghubung desa Sigemplong dan desa Bitingan. Jalur ini sulit dan jauh. Akan lebih sulit dan berbahaya di musim hujan.
Jalur kedua bisa lewat Kepakisan – Kawah Sileri -  Bitingan. Jalur ini lebih dekat dari jalur Sigemplong. Jalanan aspal mengelupas tetap bisa dijumpai dari pertigaan kawah Sileri sampai desa Bitingan. Sampai desa Bitingan semua kendaraan berhenti, menuju curug dilanjut dengan jalan kaki.
Kedua jalur tersebut sama sulitnya ketika memasuki turunan curug Sirawe, terlebih jika musim hujan.

Mengenai hal lain, curug ini gabungan dari air panas dan air dingin serta 2 air terjun yang berjejer. Air panas berasal dari proses geothermal di pegunungan Dieng, dan air dingin dari sungai biasa. Yang saya lihat, disekitar curug masih terjaga hutan heterogen khas dengan pohon pohon besarnya.

Selamat datang di wisata jawa tengah indonesia ^_^

Wisata Curug Genting Batang

CURUG GENTING

Wisata Curug Genting BatangCurug Genting - Kab Batang - Curug Genting memiliki ketinggian 40 m dan dikelilingi hutan pinus. Wana wana wisata ini berada di petak 49 derajat hutan lindung tertutup (HLT) RPH Kembanglangit, BKPH Bandar, memiliki luas sekitar tujuh hektare dan dikelola lewat kerja sama antara Perum Perhutani KPH Pekalongan Timur dan Pemkab Batang.
Sesuai dengan namanya Curug (Air Terjun) dan Genting (Gua).  Di lokasi ini selain Curug Genting juga terdapat  gua alam dengan kedalaman lebih kurang 17 meter yang di dalamnya mengalir air bersih di sela-sela batu-batu yang berserakan.

Lokasi

Terletak di Desa Bawang, Kecamatan Blado, Kabupaten Batang, Propinsi Jawa Tengah.

Peta dan Koordinat GPS:
 
Aksesbilitas

Berjarak kurang lebih 38 km ke arah selatan dari Kota Batang.  Untuk menuju ke objek wisata ini, bisa ditempuh dari Batang - Bandar - Blado sejauh 25 km. Kemudian menyusuri jalan desa beraspal dari Blado menuju ke Bawang lebih kurang 5 km.

Selanjutnya untuk menuju ke curug ini berjalan kaki menuruni anak tangga yang mungkin berjumlah lebuh kurang 500 buah

Fasilitas dan Akomodasi

Untuk mempermudah pengunjung turun menikmati air terjun, pengelola juga telah membangun tangga sebanyak 242 anak tangga atau sepanjang 242 meter. Selain itu juga tersediakan shelter (tempat beristirahat) sambil menikmati keindahan alam yang alami.

Selamat datang di wisata jawa tengah indonesia ^_^

Wisata Curug Gombong Batang

CURUG GOMBONG

Wisata Curug Gombong BatangCurug Gombong - Kab Batang Curug Gombong memiliki ketinggian 25 m dan membelah batuan berlapis rata alami (batu rai). Disekeliling dasar air terjun bisa digunakan untuk berenang.
Sejauh ini belum ada investor yang mengembangkan Curug Gombomg sebagai obyek wisata potensial.

Lokasi Curug Gombong - Kab Batang

Terletak di Desa Gombong, Kecamatan Pecalungan, Kabupaten Batang, Propinsi Jawa Tengah.

Peta dan Koordinat GPS: 6°59'49"S   109°52'10"E

Aksesbilitas Curug Gombong - Kab Batang

Terletak 6 km sebelah selatan Kecamatan Subah atau 35 km dari pusat kota Batang ke arah timur.  Untuk menuju ke obyek wisata Curug Gombong dapat dilalui dengan menggunakan kendaraan roda dua dengan jarak tempuh sekitar lima kilometer dari jalur pantura Subah ke Desa Gombong.


Selamat datang di wisata jawa tengah indonesia ^_^

Wisata Curug Sodong Batang

CURUG SODONG


Wisata Curug Sodong BatangCurug Sodong - Kab Batang Lokasi Terletak di Desa Sodong, Kecamatan Wonotunggal, Kabupaten Batang, Propinsi Jawa Tengah.
Aksesbilitas Curug Sodong - Kab Batang
Berjarak tempuh sekitar 25 kilometer dari pusat Kota Batang dan bisa menggunakan kendaraan roda dua dan mobil.

Dari kota Pekalongan kendaraan diarahkan ke Wonotunggal dengan mengambil jalur ke kanan ke jurusan Pasar Manis.  Waktu tempuh dari jota Pekalongan ke Desa Sodong sekitar 1 jam perjalanan.

Setelah sampai di Desa Sodong kendaraan dapat diparkirkan di desa tersebut.  Dan karena belum tersedia tempat parkir kendaraan dapat dittipkan pada penduduk setempat.  Selanjutnya perjalanan diteruskan dengan berjalan kaki melalui jalan desa yang berbatu  (belum diaspal) dan jalan setapak yang naik turun melewati hutan selama 1 jam


Selamat datang di wisata jawa tengah indonesia ^_^

Wisata Curug Semawur Batang

CURUG SEMAWUR BAWANG

Wisata Curug Semawur Batang
Curug Semawur terletak di kecamatan Bawang, tepatnya di perbatasan Kabupaten Batang dengan Kendal. Ketinggian luncuran air lebih tinggi dari Curug Genting yang dinyatakan curug tertinggi di Batang. Curug ini masuk dalam wilayah Dataran Tinggi Dieng, Anda dapat menjumpai pegunungan dan lembah, salah satu gunung terdekat dengan ini adalah gunung Prau yang menjadi perbatasan Kabupaten Batang dengan Kabupaten Banjarnegara. Anda juga dapat menjumpai berbagai macam tumbuhan langka, karena daerah ini dilindungi.
Sumber Curug Semawur Bawang Kab Batang Curug Semawur






Selamat berkunjung ke wisata jawa tengah indonesia ^_^

Wisata Pemandian Moga Pemalang

PEMANDIAN MOGA




Wisata Pemandian Moga PemalangMoga, adalah salah satu kecamatan di wilayah Kabupaten Pemalang. Letaknya kurang lebih 41km arah selatan pusat Kota Pemalang. Wilayah ini berada pada ketinggian kurang lebih 5000 mdpal. Udaranya sejuk dan dianugerahi dengan kekayaan alam dan potensi wisatanya yang begitu mempesona.


Beberapa waktu lalu Masmin sudah mengulas salah satu obyek wisata Kebun Teh Semugih di Desa Banyumudal. Nah, masih di desa yang sama, ada lagi nih obyek wisata yang menjadi kebanggaan Moga lainnya, Pemandian Moga Indah.

Pemandian Moga Indah ini merupakan wisata air berupa kolam yang airnya bersumber dari mata air alami yang tidak kunjung henti, hehe. Ukuran kolamnya lumayan luas 100 m x 50 m untuk kolam utama. Selain itu, ada juga kolam yang ukurannya lebih kecil dan lebih dangkal. Kolam ini diperuntukkan untuk anak-anak. Nah, kolam ini tambah unik karena tepat di samping kolam terdapat pohon besar yang umurnya sudah ratusan tahun.
Pemandian Moga Indah ini juga dilengkapi dengan taman yang dapat digunakan untuk arena bermain anak-anak. Tak jauh dari lokasi kolam renang alami ini terdapat beberapa mata air yang membentuk seperti telaga bening yang disebut Cempaka Wulung. Pesona alam di sana sungguh menawan. Pohon-pohon hijau nan rindang membentengi riak-riak telaga bening yang menawarkan kedamaian kepada siapa saja yang menyinggahinya (kompas). Di lokasi ini juga sudah ada fasilitas berupa hotel yang dilengkapi dengan lapangan tenis (promo jateng).

Pada hari libur, pemandian ini ramai pengunjung apalagi jika datang libur Lebaran, maka pengunjung sangat ramai. Pemandian Moga Indah ini cocok untuk liburan keluarga.



Selamat berkunjung di wisata jawa tengah indonesia ^_^

Wisata Pantai Widuri Pemalang


PANTAI WIDURI


Wisata Pantai Widuri PemalangDuduk berteduh di bawah pohon cemara sambil menikmati angin sepoi-sepoi betapa asyiknya. Ditambah dengan jajanan murah meriah Tempe Mendoan atau Gorengan Tempe dan segelas es teh akan terasa lebih nikmat. Gemuruh ombak yang sambung-menyambung menambah serunya bersantai ria di pantai.

Tidak haya itu, kita juga dapat menikmati pasir pantai untuk sekedar membuat bangunan mainan berupa candi-candian atau bermain bola bersama kawan-kawan. Eh, jangan lupa juga bermain air laut bersama teman-teman tentu akan lebih seru. Suasana itulah kira-kira yang dapat kalian rasakan jika berkunjung ke salah satu obyek wisata andalan di Pemalang, Pantai Widuri.

Berjarak tidak jauh dari pusat Kota Pemalang, Pantai Widuri ini memiliki lokasi yang sangat strategis untuk menarik wisatawan lokal khususnya. Hanya butuh waktu kurang lebih 5-7 menit saja dari Alun-alun Pemalang untuk menuju ke Pantai Widuri. Bahkan jika kita berada di Jalan Raya Pantura Pemalang-Tegal tentu akan lebih dekat. Ancer-ancer yang dapat menjadi patokan adalah Perempatan yang mempertemukan jalan utama Pantura atau Jalan Prof Moh. Yamin, Jl. Yossudarso dan Jalan R.E Martadinata. Tidak jauh dari sana terdapat makam Pagaran. Melalui Jalan Yossudarso ke arah utara kurang lebih 1,5 km nanti baru dapat sampai di Pantai Widuri. Jangan lupa nama desanya Widuri yah.

Seperti beberapa obyek wisata lainnya di Pemalang, tiket masuk ke Pantai Widuri sangatlah murah hanya Rp 1.000/orang pada hari-hari biasa. Untuk lebaran biasanya diminta Rp 5.000/2 orang bahkan kadang ada biaya tambahan parkir. Jika kalian mampir lebih sore, biasanya gratis karena petugas dari Dinas Pariwisata yang bertugas di loket sudah selesai bertugas dan tidak ada yang menggantikan. Bisa gitu yah, hehe.

Dalam area pantai Widuri di sana berdiri warung-warung yang berjajar lumayan rapi. Di Warung-warung inilah kalian dapat memesan jajanan dan minuman. Makanan dan minuman yang ada harganya standar dan menurut masmin masih sangat manusiawi alias murah. Segelas Esteh dihargai Rp 3.000 dan seporsi atau sepiring Tempe Mendoan diharga dengan Rp 6.000. Untuk lebih amannya lagi tidak apa-apa jika Anda sedikit latah dengan menanyakan harga makanan sebelum memesan agar tidak kecewa nantinya. :)

Saat ini di pinggir pantai tepatnya di bawah rindangnya pohon-pohon cemara sudah disediakan tempat duduk dari kayu yang dapat Anda manfaatkan untuk bersantai sambil menikmati makanan dan minuman segar. Ada beberapa stand tempat duduk yang sebenarnya kurang enak dilihat karena dipagari dengan kertas atau spanduk-spanduk bekas. Kesannya jadi kurang sip aja sih.

Fasilitas lain yang dapat kalian manfaatkan adalah fasilitas untuk keperluan bilas dan buang air kecil sudah ada toilet tetapi menurut Masmin masih kurang memadai. Untuk keperluan pengunjung di malam hari, di sini juga sudah disediakan beberapa  lampu penerangan di beberapa titik.

Masih dalam satu area di Pantai Widuri ini juga terdapat Widuri Water Park. Bagi kalian yang datang bersama keluarga sangat cocok untuk memanjakan putra-putri Anda dengan bermain di Water Park tersebut. Tiketnya kurang lebih Rp 15.000/orang.
Selain itu masih di lokasi Pantai Widuri kita dapat menjajal sirkuitnya. Korelasinya apa yah sama pantai? Hehe. Sirkuit ini biasa digunakan untuk kejuaraan-kejuaraan Roadrace tingkat daerah maupun nasional.
Untuk kalian yang suka kuliner laut, Di sebelah barat area Waterpark banyak warung-warung yang menjajakan makanan-makanan seperti ikan bakar dan sejenisnya.

Nah ini dia, agar menjadi perhatian bersama. Perlu kami sampaikan juga bahwa Pantai Widuri hampir sama nasibnya seperti pantai-pantai di Pemalang lainnya. Masalah sampah hingga saat artikel ini Masmin muat belum ada tindakan nyata untuk menanggulanginya. Pasirnya penuh dengan sampah yang tidak olah dan lebih tepatnya dibiarkan saja.
Di Pantai Widuri pasirnya memiliki panjang dan luas yang tidak sebanding dengan luasnya Pantai Parangtritis di Jogja akan tetapi soal kebersihan, Pantai Widuri sangat termaat jauh tertinggal. Kurangnya kesadaran dari masyarakat dan tidak adanya petugas khusus yang menangani ini masalah klasik ini akan membuat kondisi pantai semakin buruk dan jauh dari kata indah.

Terkadang Masmin juga miris melihat update foto-foto dari pengunjung yang dengan bangga share foto-foto di Pantai Widuri tetapi backgroundnya pasir bercampur sampah. Miris memang, Social Media yang seharusnya dapat kita gunakan untuk mengoptimalkan promosi wisata malah memperkenalkan sisi minus dari apa yang tadinya ingin dibanggakan. Lah terus apa bedanya tulisan ini Masmin? Eh sama juga yah, gapapalah biar semua pada lihat dan dapat interospeksi. :)

Pemerintah Kabupaten Pemalang dalam hal ini Dinas Pariwisata sudah sepatutnyalah lebih serius lagi dalam mengelola salah satu obyek wisata kebanggaan warga Pemalang ini. Kita, masyarakat sebagai pengunjung juga harus mulai sadar bahwa ini juga bagian dari tanggung jawab kita bersama. Mulailah dengan langkah kecil untuk tidak membuang sampah sembarangan.


Selanjutnya perlu disediakannya tempat sampah. Dan untuk lebih tegas lagi perlu adanya peraturan bagi siapa saja yang membuang sampah di area lokasi wisata dikenakan sanksi baik berupa denda sanksi yang dapat mendidik prilaku masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan. Semoga bermanfaat, amin.


Selamat berkunjung di wisata jawa tengah indonesia ^_^

Wisata Pantai Joko Tingkir Pemalang


Pantai joko tingkir

Wisata Pantai Joko Tingkir Pemalang
Pantai Joko Tingkir Terletak di Desa Loning Kecamatan Petarukan (+ 12 Km Timur Laut Kota Pemalang). Obyek Wisata pantai ini merupakan Obyek Wisata Pantai yang masih alami dan asri. Di pantai ini tersaji keelokan panorama laut biru, burung camar dan perahu-perahu tradisional. Senja hari banyak muda-mudi menyaksikan panorama sunset.





Selamat datang di wisata jawa tengah indonesia ^_^

Wisata Pantai Blendung Pemalang



Pantai Blendung

Wisata Pantai Blendung Pemalang
Blendung adalah desa di kecamatan Ulujami, Pemalang, Jawa Tengah, Indonesia.Di desa ini terletak obyek wisata Pantai Blendung, yang merupakan muara dari Sungai Pemalang. Setiap Jumat Kliwon di tempat ini diadakan sedekah laut oleh para nelayan agar tangkapannya semakin banyak.Pantai ini terletak di Desa Blendung Kecamatan Ulujami Kabupaten Pemalang tepatnya berada sekitar 26 kilometer arah timur laut dari ibu kota Kabupaten Pemalang. Akses untuk menuju ke Pantai Blendung cukup bagus. Dari pertigaan Ambokulon Jalan Raya Pantai Utara ke arah utara dengan mengendarai sepeda motor /kendaraan pribadi hanya membutuhkan waktu sekitar kurang lebih 15 menit.
Terlebih lagi setelah pada 2008 Pihak dari Dinas Perhubungan Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Pemalang melakukan peningkatan sarana dan prasarana pariwisata di Pantai Blendung.
Kondisi jalan yang mendekati bibir pantai itu saat ini sudah dibuat cukup mulus dengan kanan kiri jalan diapit tambak-tambak milik masyarakat sekitar, dan juga dibuat jembatan kecil yang menarik dengan dominasi warna biru muda. Sebagai semacam penanda memasuki kawasan Pantai Blendung terdapat gapura pintu masuk menuju pantai. Kondisi pantai ini masih cukup alami dan berhawa sejuk karena cukup rindang pohon-pohon yang ada di kawasan tersebut sehingga masyarakat menjadi nyaman.
Hamparan pasir di sepanjang tepi pantai biasanya menjadi mainan bagi setiap masyarakat yang mengunjunginya. Fasilitas yang saat ini terdapat di sana di antaranya adalah gardu pandang yang dapat digunakan untuk menikmati pemandangan laut luas yang indah dari ketinggian.Wisata Pantai Blendung sangat cocok di jadikan tujuan wisata keluarga disaat akhir pekan.



Selamat berkunjung di wisata jawa tengah indonesia ^_^

Wisata Gunung Gajah Pemalang


Gunung Gajah

Wisata Gunung Gajah Pemalang
Gunung Gajah adalah sebuah gunung yang terletak di Desa Gongseng Kecamatan Randudongkal, Kabupaten Pemalang, Provinsi Jawa Tengah. Gunung Gajah kurang lebih berjarak 35 km dari Kota Pemalang ke barat daya. Gunung Gajah memiliki ketinggian sekitar 1.100 meter dari permukaan laut, dinamakan Gunung Gajah karena bentuknya yang mirip sosok seekor gajah.




Selamat berkunjung di wisata jawa tengah indonesia ^_^